Widget HTML #1

Di Penghujung Waktu Kuingin Bersamamu

Ruang Berbagi dan Informasi

Di penghujung Masa aku masih di sini menemani langkahmu, sambil menatap menatap masa depan, tempat yang selalu engkau katakan kepadaku bahwa kita akan selalu bersama di tempat itu.

Di pergantian waktu pun aku  masih terus berusaha tuk menggenggam erat jemari tanganmu yang seperti hendak melepaskan genggaman erat jemariku

 

Apakah engkau masih bisa merasakan perasaanku padamu?

Apakah engkau tau bahwa saat ini rasaku mengatakan bahwa engkau bukan yang kukenal dulu?

Apakah engkau tau bahwa jiwaku terasa hampa tanpamu?

Apakah engkau tau? Bahwa tak ada lagi kurasakan kehangatanmu seperti dulu

 

Ada apa denganmu?

 

Ini semua tentang rasa, rasa yang mengalir begitu saja dari dasar di hati ini, dan aku merasakan engkau sudah tidak lagi seperti yang dulu

Ragamu memang selalu ada bersamaku tapi tidak dengan hati dan rasamu.

 

Ada apa denganmu?

 

Waktu seolah telah mengambilmu dariku, apa benar begitu?

Apakah aku salah menilaimu?

Apakah engkau juga merasakan hal yang sama sepertiku? Raga kita memang selalu bersama tapi tidak rasamu.

Apakah kehadiranku di sisimu sudah tidak berarti lagi di matamu?

Apakah Sang Waktu telah mengambilmu dariku? Bukankah di mataku, engkau adalah sosok Sang Waktu itu.

 

Ada apa denganmu?


Saat ini aku bahkan hampir – hampir tak lagi mampu mengenalimu, apakah  waktu telah berhasil merubahmu?

Haruskah aku melangkahkan kaki ku ini  tuk pergi meninggalkanmu?

Haruskah rasa yang pernah kutitipkan padamu kuambil kembali?

 

Tidak!

 

Aku mencintaimu bahkan teramat mencintaimu hingga  aku tak banyak menuntut banyak hal padamu

Bahkan ketika engkau berulangkali menyakiti hati dan perasaankupun semua itu tak pernah terucap dari bibirku

Karena aku ingin menjagamu seperti aku menjaga hubungan rasa ini agar tetap bisa bersama sampai ajal yang akan memisahkan kita

 

Apakah engkau ingin tau apa yang selalu menjadi keinginan terbesarku?

Di penghujung waktu, di sisa – sisa usiaku, aku hanya  ingin rasa ini tak memudar. Agar engkau dan aku tidak sampai merasakan arti kehilangan sebelum kehilangan yang sebenar – benarnya kehilangan.

Aku milikmu dan selamanya akan begitu, jadi jangan pernah tinggalkan aku.

 

 



Catatan: Di buat oleh, Warkasa1919 dan Indra Laila. Ini hanya fiksi belaka, jika ada kesamaan Foto, nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan

Sumber
1

Ubah Ikuti Blog

Traktir creator minum kopi dengan cara memberi sedikit donasi. Silahkan Pilih Metode Pembayaran

4 komentar untuk "Di Penghujung Waktu Kuingin Bersamamu"

HubungiWarkasa1919 4 Januari 2021 pukul 14.10 Hapus Komentar
Keren..
Apriani1919 4 Januari 2021 pukul 14.25 Hapus Komentar
Mantap
Laila1919 4 Januari 2021 pukul 14.33 Hapus Komentar
Trims.. Bunda Dinni..
Laila1919 4 Januari 2021 pukul 14.34 Hapus Komentar
Trims..