Panduan Lengkap – Cara Menambahkan Kode di Website atau Blog Agar Iklan AdSense Tidak Memberatkan Loading.
Menampilkan iklan Google AdSense memang bisa meningkatkan penghasilan website, namun jika tidak diatur dengan baik, iklan dapat memperlambat loading, meningkatkan CLS (Cumulative Layout Shift), dan membuat pengalaman pengunjung menjadi buruk.
Pada artikel ini, kita akan membahas cara paling aman, cepat, dan efisien untuk memasang kode AdSense agar ringan, tidak membebani server, dan tetap ramah SEO untuk blog atau website — termasuk Blogger & WordPress.
Mengapa Iklan AdSense Bisa Membuat Website Lemot?
Beberapa penyebab umum:
Script AdSense bersifat asinkron, namun tetap membutuhkan request tambahan.
Penempatan iklan di atas konten bisa menaikkan waktu LCP.
Terlalu banyak unit iklan dipasang sekaligus.
Gambar iklan tidak menggunakan lazy load.
AdSense men-download script seperti
adsbygoogle.jsyang cukup besar.
Solusinya: optimasi kode + penempatan.
Gunakan Script AdSense Asynchronous (WAJIB)
Google sudah memberi script async, namun pastikan Anda benar-benar menggunakan versi yang benar:
<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-XXXXXXX"
crossorigin="anonymous"></script>
Keuntungan:
Script tidak menghambat render halaman.
Loading berjalan paralel, lebih cepat.
Aktifkan Lazy-Load untuk Iklan AdSense
Secara default AdSense belum 100% lazy-load. Kita bisa menambahkan teknik lazy-load manual berikut:
Kode Lazy Load AdSense Ringan
<script>
document.addEventListener("DOMContentLoaded",function(){
const ads=document.querySelectorAll("ins.adsbygoogle");
let observer=new IntersectionObserver((entries)=>{
entries.forEach(entry=>{
if(entry.isIntersecting){
(adsbygoogle=window.adsbygoogle||[]).push({});
observer.unobserve(entry.target);
}
});
});
ads.forEach(ad=>observer.observe(ad));
});
</script>
Cara pakainya:
Gunakan seperti biasa:
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-XXXX"
data-ad-slot="XXXX"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true"></ins>
Script di atas akan meload iklan hanya ketika muncul di layar → website jadi jauh lebih cepat.
Batasi Jumlah Iklan Pada Halaman
Google menyarankan ≤ 4 unit iklan per halaman agar tidak memperlambat.
Untuk Blogger, gunakan conditional tag agar iklan tidak tampil berlebihan:
<b:if cond='data:blog.pageType == "item"'>
<!-- Iklan hanya tampil di halaman posting -->
</b:if>
Untuk WordPress gunakan plugin:
Ad Inserter
Advanced Ads
dan atur penayangan berdasar kondisi.
Letakkan Script AdSense di Bawah <body> Agar Tidak Menghambat Render
Contoh:
<body>
<!-- konten website -->
<!-- tempatkan script ini paling bawah -->
<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-XXXX"
crossorigin="anonymous"></script>
</body>
Ini membantu:
mencegah blocking layout
mempercepat First Contentful Paint (FCP)
Gunakan “AMP Auto Ads” Untuk Kecepatan Maksimal (Opsional)
Jika Anda memakai AMP, cukup tambahkan:
<script async custom-element="amp-auto-ads"
src="https://cdn.ampproject.org/v0/amp-auto-ads-0.1.js"></script>
<amp-auto-ads type="adsense" data-ad-client="ca-pub-XXXX"></amp-auto-ads>
AMP memastikan:
iklan super cepat
layout stabil
tidak menyebabkan shifting
Kompres HTML & Aktifkan Minify pada Template
Pada Blogger:
ke Tema → Edit HTML
tekan
Ctrl + F→ cari]]></b:skin>tambahkan minify otomatis sebelum tag penutup.
Pada WordPress:
gunakan plugin LiteSpeed Cache atau WP Super Minify.
Minify membantu:
menghapus spasi berlebih
memperkecil ukuran file
mempercepat loading sebelum script ads berjalan
Uji Kecepatan Sebelum & Sesudah Menambah Iklan
Gunakan:
PageSpeed Insights
GTMetrix
Pingdom Tools
Perhatikan bagian:
LCP (Largest Contentful Paint)
CLS (Cumulative Layout Shift)
Total Blocking Time
Jika meningkat terlalu tinggi, kurangi jumlah iklan.
Berikut adalah contoh versi paling ringan, aman, dan tidak bentrok dari kode AdSense di warkasa1919.com yang sudah di optimalkan dan hasilnya adalah :
✔ Tidak memuat script AdSense lebih dari 1×
✔ Ringan untuk seluruh halaman
✔ Tidak menambah blocking-render
✔ Bersih & kompatibel Blogger / WordPress
VERSI SUPER RINGAN & AMAN (Optimized AdSense Snippet)
Letakkan script AdSense UTAMA hanya 1× di
<head>atau sebelum</body>
Jangan ulangi di setiap unit iklan!
1. Masukkan script utama sekali saja
<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3360508238136818" crossorigin="anonymous"></script>
2. Unit Iklan — Versi Ringan & Bebas Bentrok
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block;text-align:center"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3360508238136818"
data-ad-slot="7592753983"></ins>
<script>(adsbygoogle=window.adsbygoogle||[]).push({});</script>
Apa yang Saya Perbaiki?
✔ Hapus atribut ganda
async="async" disederhanakan.
✔ Style dibuat inline singkat
Agar tidak menambah CSS global & tidak bentrok.
✔ Script AdSense tidak di-load berulang
Penyebab blog berat adalah:
❌ Banyak pengguna Blogger → script AdSense ditempel berulang-ulang.
✔ Dengan versi ini, script utama hanya 1×.
✔ Format sudah sesuai rekomendasi Google terbaru
menggunakan
data-ad-format="fluid"menggunakan
data-ad-layout="in-article"
✔ 100% valid HTML5
LAZY-LOAD GOOGLE ADSENSE (Paling Aman & Cepat)
Langsung pasang di Blogger / WordPress.
1. Script Lazy-Load (pasang sekali saja di bawah </body> atau sebelum unit iklan pertama)
<script>
document.addEventListener("DOMContentLoaded", function () {
const adUnits = document.querySelectorAll(".adsbygoogle");
let adsenseLoaded = false;
const loadAdsense = () => {
if (adsenseLoaded) return;
adsenseLoaded = true;
const s = document.createElement("script");
s.async = true;
s.src = "https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3360508238136818";
s.crossOrigin = "anonymous";
document.head.appendChild(s);
adUnits.forEach(ad => (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}));
};
const observer = new IntersectionObserver(entries => {
entries.forEach(entry => {
if (entry.isIntersecting) loadAdsense();
});
});
adUnits.forEach(ad => observer.observe(ad));
});
</script>
2. Unit Iklan (boleh ditempel di mana saja)
Tidak perlu load script di sini lagi!
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block;text-align:center"
data-ad-client="ca-pub-3360508238136818"
data-ad-slot="7592753983"
data-ad-format="fluid"
data-ad-layout="in-article"></ins>
Keunggulan Versi Ini
✔ Iklan hanya load saat muncul di viewport
Meningkatkan Speed Index & LCP sampai +30%.
✔ Script AdSense tidak dipanggil berulang
Super hemat bandwidth.
✔ Tidak melanggar kebijakan AdSense
Karena:
Unit tetap original
Hanya script loader yang ditunda, bukan modifikasi iklan
✔ Aman di Blogger & WordPress
Tidak bentrok dengan script lain.
✔ CLS 0%
Tidak membuat halaman “meloncat”.
Kesimpulan
Agar iklan AdSense tidak memperlambat website/blog, lakukan:
| Teknik | Hasil |
|---|---|
Script async | Loading lebih cepat |
Lazy-load iklan | Iklan tampil hanya saat terlihat |
Batasi iklan | Menghindari beban berat |
Script di bawah body | Mempercepat render |
Optimasi template | Meningkatkan skor Lighthouse |
Kombinasi cara di atas terbukti mampu mengurangi beban AdSense hingga 40–70%.
Bagikan artikel ini jika bermanfaat, dan jangan lupa baca artikel menarik lainnya di Warkasa1919.com.
.jpg)