Benarkah Generasi Muda Sekarang Malas Membaca dan Lebih Senang Menonton YouTube atau TikTok?

Benarkah Generasi Muda Sekarang Malas Membaca



Benarkah Generasi Muda Sekarang Malas Membaca dan Lebih Senang Menonton YouTube atau TikTok?

Sudah sering Kita mendengar ungkapan, “Anak muda zaman sekarang malas baca, maunya nonton YouTube atau scroll TikTok saja.” Tapi apakah benar demikian? Atau jangan-jangan ini hanya perubahan cara menyerap informasi yang berbeda dari generasi sebelumnya? Simak ulasan berikut ini kenapa hal itu bisa terjadi:

Antara Buku dan Layar

Pada masanya, ungkapan "Membaca buku dulu adalah jalan utama untuk mendapatkan pengetahuan." Namun, seiring waktu yang berjalan, hari ini dunia digital menawarkan pilihan lain: video singkat, podcast, hingga thread panjang di media sosial lebih menarik perhatian remaja kekinian. Generasi muda sekarang sebenarnta tidak sepenuhnya meninggalkan membaca—mereka justru membaca dalam bentuk lain: caption Instagram, komentar di forum, subtitle film, atau artikel online singkat. Bedanya, durasi atensi mereka kini lebih dipengaruhi oleh format cepat dan visual.

Mengapa Lebih Senang Menonton?

Berikut ini adalah beberapa alasan kuat kenapa YouTube dan TikTok begitu digemari:

  1. Visual Lebih Menarik
    Otak manusia lebih cepat memproses gambar dibanding teks. Video singkat dengan musik, animasi, dan ekspresi visual terasa lebih hidup.

  2. Cepat dan Praktis
    Dalam 1 menit video TikTok, seseorang bisa belajar resep, tips teknologi, bahkan teori sejarah singkat. Semua instan tanpa harus membuka ratusan halaman buku.

  3. FOMO (Fear of Missing Out)
    Tren, challenge, dan update terkini berputar cepat di media sosial. Menonton jadi cara tercepat untuk merasa “ikut terlibat” dalam percakapan zaman.

  4. Algoritma yang Menggoda
    Aplikasi video dirancang untuk membuat orang betah berlama-lama. Satu video selesai, langsung muncul rekomendasi baru. Buku tidak punya fitur autoplay.

Apakah Membaca Jadi Punah?

Tidak juga. Sebenarnya, membaca tidak hilang—hanya bergeser. Generasi muda membaca ringkasan, infografis, e-book, atau bahkan subtitle video. Yang berubah adalah gaya konsumsi informasi. Buku tebal mungkin terasa berat, tapi artikel singkat di blog, thread Twitter, atau webtoon justru lebih sesuai dengan ritme hidup cepat saat ini.

Tantangan dan Peluang

Fenomena ini tidak seharusnya dilihat hanya dari sisi negatif. Justru ada peluang untuk menggabungkan dunia lama dan baru:

  • Penulis bisa mengubah buku menjadi konten visual singkat.

  • Guru bisa menyajikan pelajaran dalam bentuk storytelling digital.

  • Blog seperti warkasa1919.com bisa hadir sebagai jembatan—menyajikan tulisan dengan gaya ringan, padat, namun tetap berbobot.

Kesimpulan

Generasi muda bukan malas membaca, melainkan lebih selektif memilih cara membaca. Mereka terbiasa dengan ritme cepat, visual yang padat makna, dan informasi instan. Tugas kita adalah menyesuaikan cara penyampaian ilmu, agar buku dan tulisan tetap relevan di era serba cepat ini 📚➡️📱.




Baca Juga
Rp 3.410.445
WordPress
Rp 1.878.293
Blogger
Rp.25,000,00
Berlangganan Konten Premium Rp.25.000,00 sekali baca atau Rp.120.000,00 per tahun
Rp.110.000,00
Buku
Rp.-
Jika Anda berminat bisa menghubungi kami
Rp.-
Jika Anda berminat bisa menghubungi kami
Cek Harga Domain
Domainesia

Lihat Peta

atrbpn
OpenStreetMap
Pusat Database BMKG
Google

Tanya AI

Google
ChatGPT
Meta

  • Tentang
  • Profil

    Warkasa1919
    Warkasa1919

    Lihat Profil

    Warkasa1919.com adalah sebuah platform blog dan publikasi online yang menyediakan berbagai macam konten menarik dan bermanfaat. Kami fokus membahas topik seputar Bisnis Online, Informasi Teknologi, dan berbagai artikel fiksi seperti Novel, Cerpen, dan Puisi.



  • Perlu Bantuan?

© 2025 - Warkasa1919.com.All rights reserved